CNN Indonesia
Kamis, 31 Jul 2025 15:27 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Polisi menyebut alasan pria berinisial RR (29) menusuk anggota TNI berinisial RU (30) di sebuah tempat hiburan malam kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan karena senggolan.
"Motif berawal dari senggolan di dalam lokasi tempat hiburan malam," kata Kanit Resmob Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKP Bima Sakti saat dikonfirmasi, Kamis (31/7).
Dari senggolan itu, keduanya kemudian terlibat adu mulut di luar tempat hiburan. Kata Bima, saat itu keduanya sempat dilerai.
"Sempat dilerai awal. Namun di berlanjut kembali," ucap dia.
Bima menyebut pelaku memang selalu membawa pisau untuk berjaga-jaga. Sebab, pelaku sempat menjadi korban aksi penodongan.
"Pisau, memang dia memiliki untuk jaga diri. Kalau malam (saja membawa pisau) karena yang bersangkutan pernah ditodong di sekitar Blok M oleh orang tak dikenal," tutur Bima.
Sebelumnya, seorang anggota TNI berinisial RU menjadi korban penusukan di sebuah tempat hiburan malam di kawasan Gandaria Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel), Minggu (27/7) dini hari.
"Korban merupakan anggota dari kesatuan TNI," kata Bima kepada wartawan, Selasa (29/7).
Bima menyebut sesaat usai kejadian korban langsung dilarikan ke RS Fatmawati. Saat ini, korban masih menjalani perawatan intensif di RSPAD Gatot Soebroto.
"Untuk korban sendiri saat ini di RSPAD masih dirawat intensif. Dan, korban sendiri pun di sini setelah kami konfirmasi mendapat tusukan sebanyak 13 kali dan sedang ditangani sampai dengan hari ini," ujarnya.
Tak berselang lama usai kejadian pihaknya langsung mendapat laporan dari masyarakat. Dari laporan itu, polisi langsung mendatangi lokasi untuk penyelidikan.
Dari hasil penyelidikan, polisi kemudian berhasil menangkap pelaku yang diketahui berinisial RR di rumahnya di daerah Jakarta Timur.
(dis/isn)