2 hours ago
6
Jakarta, CNN Indonesia --
Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto mengatakan pembangunan satu sekolah garuda menelan anggaran sekitar Rp200 miliar.
Pemerintah pada tahun ini akan membangun empat sekolah garuda baru di Belitung Timur; Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur; Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara; dan Bulungan, Kalimantan Utara.
"Untuk yang sekolah baru kira-kira karena dia membuat baru ya itu sekitar Rp200 miliar satu sekolah," kata Brian usai pengenalan Sekolah Garuda di SMAN Unggulan MH Thamrin di Jakarta Timur, Rabu (8/10).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia menargetkan empat sekolah garuda baru itu akan selesai terbangun dan mulai menerima siswa pada 2026 mendatang.
"Targetnya mulai tahun depan penerimaan siswa baru 2026 itu akan sudah menerima 4 sekolah. Untuk yang transformasi kan tentu mungkin tahun depan bisa nambah 30," ujarnya.
Brian juga menjelaskan pembangunan sekolah garuda baru dikhususkan di daerah-daerah yang belum atau tidak ada sama sekali sekolah unggulannya.
Ditargetkan bakal terbangun 20 sekolah garuda baru hingga 2029 dan 80 sekolah garuda transformasi pada 2029.
"Justru yang 80 sekolah itu adalah yang eksisting. Jadi justru yang 80 persennya itu adalah eksisting seperti MH Thamrin ini," katanya.
Pemerintah hari ini memulai pengenalan Sekolah Garuda secara serentak di 16 titik di seluruh Indonesia.
Sekolah Garuda merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto untuk pemerataan pendidikan unggulan di seluruh pelosok Indonesia.
Pengenalan Serentak di 16 titik Pengenalan serentak Sekolah Garuda hari ini terdiri atas 12 titik Sekolah Garuda Transformasi dan 4 titik lokasi pembangunan Sekolah Garuda Baru.
Sebanyak 12 Sekolah Garuda Transformasi meliputi SMAN 10 Fajar Harapan, Aceh; SMA Unggul Del, Sumatera Utara; MAN Insan Cendekia Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan; SMAN Unggulan MH Thamrin, DKI Jakarta; SMA Cahaya Rancamaya, Jawa Barat.
Lalu SMA Taruna Nusantara, Jawa Tengah; SMA Pradita Dirgantara, Jawa Tengah; SMAN 10 Samarinda, Kalimantan Timur; SMAN Banua BBS, Kalimantan Selatan; MAN Insan Cendekia Gorontalo, Gorontalo; SMAN Siwalima Ambon, Maluku; dan SMA Averos Sorong, Papua Barat Daya.
Empat lokasi pembangunan Sekolah Garuda Baru yang juga turut dikenalkan terdapat di Belitung Timur; Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur; Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara; dan Bulungan, Kalimantan Utara.
(yoa/isn)
