TNI dan BNN Musnahkan Ladang Ganja 3 Hektare di Gayo Lues Aceh

5 hours ago 3

CNN Indonesia

Senin, 12 Mei 2025 16:55 WIB

Aparat gabungan musnahkan ladang ganja seluas tiga hektare di Kabupaten Gayo Lues, Aceh. Ilustrasi. Aparat gabungan musnahkan ladang ganja seluas tiga hektare di Aceh. Foto: ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya

Jakarta, CNN Indonesia --

Aparat gabungan TNI dan Badan Narkotika Nasional (BNN) memusnahkan ladang ganja seluas tiga hektare yang ditemukan di wilayah perbukitan Desa Ekan, Kecamatan Pining, Kabupaten Gayo Lues, Provinsi Aceh, pada Minggu (11/5).

Operasi ini dipimpin langsung oleh Komandan Kodim 0113/Gayo Lues, Letnan Kolonel Agus Satrio Wibowo, setelah pihaknya menerima laporan dari warga yang sedang berburu di kawasan hutan sekitar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami telah memusnahkan ladang ganja seluas tiga hektare. Operasi ini berawal dari laporan warga kepada petugas pembina desa kami," ujar Letkol Agus dalam keterangan tertulis yang diterima di Kota Banda Aceh, mengutip Antara.

Dia mengatakan tim gabungan berhasil menemukan tanaman ganja berusia lima bulan dengan tinggi mencapai 1,3 meter. Total berat basah tanaman tersebut diperkirakan mencapai 8,5 ton.

"Daun-daun ganja itu diperkirakan dapat menghasilkan sekitar 5.100 kilogram ganja kering," jelas Agus.

Ia menambahkan, seluruh tanaman ganja tersebut dimusnahkan di tempat dengan cara dicabut lalu dibakar.

Untuk mencapai lokasi, tim gabungan harus menempuh perjalanan kaki sejauh enam kilometer melewati medan terjal. Tanaman ganja tersebut tumbuh subur di lahan terbuka, tersembunyi di balik rimbunnya hutan pegunungan.

Agus mengatakan, hingga kini pihaknya masih menyelidiki siapa yang bertanggung jawab atas pengelolaan ladang ganja ilegal tersebut. Ia juga menekankan pentingnya pengawasan rutin karena penemuan ladang ganja serupa telah terjadi berulang kali di wilayah Gayo Lues.

"Diperlukan patroli berkala dan langkah pencegahan agar masyarakat terhindar dari bahaya penyalahgunaan serta peredaran narkotika, termasuk ganja," tutupnya.

(tst/dna)

Read Entire Article
Kasus | | | |