Setel Musik Keras-keras, Dua Warga Gowa Tewas Ditikam Tetangga

8 hours ago 8

CNN Indonesia

Selasa, 04 Nov 2025 00:30 WIB

Dua warga Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan tewas ditikam tetangga pada Minggu (2/11) akibat menyetel musik keras-keras. Dua warga Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan tewas ditikam tetangga pada Minggu (2/11) akibat menyetel musik keras-keras. (Istockphoto/CiprianNasalean)

Jakarta, CNN Indonesia --

Dua warga Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan tewas ditikam tetangga pada Minggu (2/11) akibat menyetel musik keras-keras. AM (59) dan RA (43) yang merupakan mertua dan menantu itu meninggal setelah terlibat pertikaian dengan MS (50).

Kapolres Gowa AKBP Muhammad Aldy Sulaiman mengungkapkan MS terganggu dengan suara musik yang diputar AM pada Minggu (2/11) malam sekitar pukul 21.00 WITA di kediaman mereka, Kelurahan Tetebatu, Kecamatan Pallangga, Gowa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dua warga tewas setelah terlibat pertikaian," kata Muhammad Aldy sepeti diberitakan detikcom, Senin (3/11). "Peristiwa ini bermula ketika pelaku terganggu dengan suara nyanyian dan keributan yang dilakukan AM dan beberapa rekannya."

MS kemudian langsung menegur AM tapi malah berujung pertikaian yang coba ditengahi oleh RA. Alih-alih damai, situasi memanas sampai pelaku mengambil senjata tajam dan melukai RA hingga tewas.

"Pelaku diduga dalam pengaruh alkohol, kemudian mencabut senjata tajam jenis sangkur dan menikam RA di bagian dada hingga tewas di tempat," beber Muhammad Aldy.

[Gambas:Video CNN]

Melihat situasi tersebut, AM mencoba balas RA. Ia mengambil badik, tapi RA lebih dulu menyerang AM hingga tewas.

Polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pelaku langsung diamankan tidak lama setelah kejadian di wilayah Pallangga.

Dia menambahkan polisi masih melakukan pemeriksaan untuk mendalami motif pelaku, termasuk soal dugaan pelaku dalam pengaruh alkohol saat menewaskan dua tetangganya itu.

"Kami akan dalami motifnya, namun dari hasil awal diketahui pelaku dipengaruhi minuman keras saat kejadian. Ini menjadi perhatian serius bagi kami karena pengaruh alkohol sering memicu tindakan kriminal," jelasnya.

"Pelaku kini sudah diamankan di Mapolres Gowa untuk pemeriksaan lebih lanjut," katanya.

(chri)

Read Entire Article
Kasus | | | |