CNN Indonesia
Selasa, 23 Des 2025 05:52 WIB
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan sambutan dalam peringatan puncak HUT ke-61 Partai Golkar di Jakarta, Jumat (5/12). (ANTARA FOTO/GALIH PRADIPTA)
Jakarta, CNN Indonesia --
Fraksi Partai Gerindra dan PKS di DPR mengaku akan mengkaji usulan Partai Golkar terkait koalisi permanen pendukung pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto.
Wakil Ketua Komisi II dari Fraksi Gerindra, Bahtra Banong mengaku akan menampung usulan Golkar yang merupakan hasil rapimnas partai pohon beringin itu akhir pekan lalu. Pun, sambungnya, menyangkut soal usul agar pilkada lewat DPRD.
"Kami menghargai dan akan menampung berbagai usulan dan pendapat dan tentu harus dikaji lebih mendalam dulu yah," kata Bahtra saat dihubungi, Senin (22/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Bahtra menyebut saat ini pemerintah masih fokus dalam penanganan bencana banjir Sumatra.
"Untuk saat ini pemerintah sekarang di bawah pemerintah Prabowo sedang fokos penanganan bencana di Sumatra," kata dia.
Gerindra adalah partai politik yang didirikan dan dipimpin Prabowo sebagai ketua umum hingga kini.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu PKS yang juga anggota Komisi II DPR Mardani Ali Sera mengaku partainya tengah mengkaji wacana koalisi permanen usulan Golkar. Dia menyebut hasilnya akan disampaikan pekan depan.
"Sedang dibahas. Belum tuntas. Pekan depan kelar insya Allah," kata Mardani saat dihubungi, Senin.
Sementara ini, kata Mardani, PKS mengusulkan berbagai mekanisme soal pilkada. Pihaknya ingin pilkada langsung tetap digelar untuk pemilihan gubernur dan wali kota. Sedangkan, pemilihan bupati bisa digelar lewat DPRD.
Dia menyebutkan, mekanisme itu disesuaikan dengan kultur demokrasi di daerah.
"Pilkada langsung bisa memunculkan mutiara daerah walau berasal dari partai kecil atau NGO. Bagus untuk daerah perkotaan tetap pilkada langsung. Dan di rural bisa dipertimbangkan melalui DPRD. Jadi asimetri pilkada," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia menilai tujuan koalisi permanen penting untuk memastikan setiap kebijakan strategis pemerintah memperoleh dukungan politik yang stabil.
Rapimnas Golkar juga menghasilkan rekomendasi agar pilkada dipilih melalui DPRD sebagai wujud pelaksanaan kedaulatan rakyat, dengan tetap menitikberatkan pada keterlibatan dan partisipasi publik dalam proses pelaksanaannya.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menggelar Rapimnas pada Sabtu (20/12) di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta. Dipimpin Bahlil, rapat dihadiri seluruh perwakilan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar di tingkat provinsi.
(thr/kid)

4 hours ago
7

















































