Polda Aceh Capai 80 Persen Target Pembentukan SPPG untuk Program MBG

4 hours ago 13

BGN | CNN Indonesia

Sabtu, 08 Nov 2025 16:21 WIB

Polda Aceh telah membentuk 80% titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi untuk mendukung Program Makan Bergizi Gratis, tingkatkan gizi masyarakat Aceh. Ilustrasi. (Foto: CNN Indonesia/Adi Ibrahim)

Jakarta, CNN Indonesia --

Kepolisian Daerah (Polda) Aceh telah membentuk sekitar 80 persen titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk mendukung pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di seluruh wilayah Aceh.

Dikutip dari Antara, Kapolda Aceh, Irjen Pol Marzuki Ali Basyah, mengatakan dari total target sekitar 300 titik SPPG, sebagian besar sudah terealisasi. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Polda Aceh dalam mendukung program nasional peningkatan gizi masyarakat.

"Dari total target 300-an titik SPPG, sebanyak 80 persen titiknya sudah terpenuhi," ujarnya kepada para wartawan di Meulaboh, Aceh Barat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia melanjutkan, saat ini Polda Aceh tengah memastikan ketersediaan pasokan pangan untuk mendukung kebutuhan dapur SPPG. Kesiapan ini penting mengingat kebutuhan bahan pangan untuk program MBG cukup besar.

Menurut Marzuki, pada tahap awal Polda Aceh berupaya memaksimalkan pasokan dari pengusaha dan pedagang lokal. Namun, karena kapasitas pasokan di daerah belum mencukupi, sebagian bahan kebutuhan juga didatangkan dari luar Aceh.

Sejauh ini, lanjutnya, pelaksanaan Program MBG di Aceh dinilai berjalan baik dengan dukungan infrastruktur SPPG yang sudah tersedia.

"Saya rasa 80 persen titik dapur MBG (di Aceh) sudah cukup sementara ini," pungkas dia.

Sebagai informasi, program Makan Bergizi Gratis merupakan inisiatif pemerintah yang diinisiasi oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Program ini menyediakan makanan bergizi gratis bagi siswa sekolah dasar untuk membantu mencegah stunting dan meningkatkan kesehatan anak.

SPPG yang dikelola jajaran Polda Aceh juga berperan dalam mendistribusikan makanan bergizi bagi siswa TK hingga SMA sederajat, serta kelompok 3B yang meliputi ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

(rir)

Read Entire Article
Kasus | | | |