Mayat dalam Plastik Cikupa Sudah Tewas Sepekan, Sidik Jari Tak Terbaca

4 hours ago 9

CNN Indonesia

Rabu, 19 Nov 2025 22:48 WIB

Polisi menyelidiki penemuan mayat pria tanpa identitas di kebun pisang Cikupa, Tangerang. Korban diduga tewas 6-7 hari dan identifikasi terkendala. Ilustrasi. Mayat tanpa identitas ditemukan di Cikupa Tangerang. (Istockphoto/Nito100)

Jakarta, CNN Indonesia --

Polisi masih menyelidiki kasus penemuan mayat pria tanpa identitas di kebun pisang Kampung Bunder, Cikupa, Kabupaten Tangerang. Diduga, korban yang ditemukan terbungkus plastik itu sudah tewas selama kurang lebih satu pekan.

"Diperkirakan sudah meninggal 6 hingga 7 hari," kata Kapolresta Tangerang Kombes Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah saat dihubungi, Rabu (19/11).

Disampaikan Indra, saat ini mayat tersebut sedang dalam proses identifikasi di RSUD Balaraja. Namun, proses identifikasi ini mengalami kendala, lantaran sidik jari korban tak bisa terbaca.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sudah coba sidik jari tidak keluar, karena sudah lama meninggal," ucap dia.

Sebelumnya, warga Kampung Bunder Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang digegerkan penemuan mayat pria tanpa identitas dalam kondisi membusuk di semak-semak kebun pisang, Selasa (18/11) pagi.

Penemuan mayat itu bermula saat warga yang hendak mengecek lahan yang tak jauh dari lokasi mencium aroma menyengat. Warga mengaku bau tak sedap itu sudah mulai tercium sejak satu hari sebelumnya.

"Warga lalu menemukan sebuah kantong plastik hitam berisi bagian kepala manusia. Selanjutnya warga melapor ke kelurahan dan diteruskan ke Polsek Cikupa," kata Indra dalam keterangannya.

(dis/dal)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Kasus | | | |