20 hours ago
7
Yogyakarta, CNN Indonesia --
Kepadatan arus kendaraan mulai terlihat di Entry Tol fungsional Tamanmartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta pada H+3 atau arus mudik lebaran 2025, Kamis (3/4) siang menjelang sore.
Entry tol ini merupakan pintu masuk Tol Yogyakarta-Solo ruas Prambanan-Tamanmartani yang berlaku fungsional satu arah ke timur sejak 1 April 2025 untuk menunjang arus balik lebaran tahun ini.
Entry tol ini sebelumnya merupakan pintu keluar (Exit) Tol Yogyakarta-Solo ruas Prambanan-Tamanmartani yang berlaku fungsional satu arah ke barat sejak 24 Maret 2025 untuk menunjang arus mudik lebaran tahun ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda DIY, AKBP Widya Mustika Ningrum menuturkan, pihaknya mencatat arus lalu lintas keluar DIY via entry tol ini sudah mencapai seribu unit kendaraan per jamnya pada pukul 13.00 WIB tadi.
"Padat sih emang, udah seribuan (per jam) yang masuk sampai jam satu siang tadi, sudah seribuan tapi tetap kita lancar," kata Widya.
Menurut Widya, angka seribu unit per jam ini lebih banyak dari catatan hari pertama tol fungsional ini dibuka untuk arus balik atau pada tanggal 1 April kemarin.
Berdasarkan pantauan, rangkaian kendaraan dari arah selatan atau jalur arteri Jalan LPMP yang mengantre masuk ke entry tol memang cukup panjang. Rangkaian kendaraan perlahan memasuki pintu masuk tol fungsional yang medannya menanjak.
Demikian pula kendaraan yang masuk entry tol dari arah barat yang melintasi konstruksi underpass. Rangkaian kendaraan ini merupakan peralihan dari arah utara entry tol.
Sejumlah petugas kepolisian melakukan pengaturan lalu lintas untuk kendaraan yang masuk ke entry tol maupun ke arah utara jalur arteri.
Widya bilang, kepolisian memang memberlakukan rekayasa lalu lintas sehingga kendaraan yang diperbolehkan masuk entry tol hanya dari sisi selatan dan timur saja.
Sementara kendaraan dari arah utara akan dialihkan menuju area perkampungan warga yang tembus ke sisi timur entry tol fungsional.
"Jadi utara kita tutup, mereka nanti kita masukkan jalan kampung, sudah koordinasi sama warga sehingga yang dari utara belok kiri dulu, masuk kampung tembus sisi timur, tinggal ke kanan sedikit udah masuk Tamanmartani," urai Widya.
Widya menambahkan, petugas saat ini terus berjaga mengantisipasi lonjakan volume kendaraan pada puncak arus balik yang diprediksi pemerintah jatuh pada tanggal 6 atau 7 April mendatang.
Widya pun tak menampik adanya peningkatan beban atau volume kendaraan di Jalan Jogja-Solo yang mengarah ke Entry Tol Tamanmartani maupun Gate Tol Prambanan di Klaten, Jawa Tengah.
"(Jalan Jogja-Solo) masih lumayan juga, tapi tetap kita (berlakukan) rekayasa," pungkasnya.
Sementara itu berdasarkan hasil monitoring kamera CCTV Smart Province per pukul 14.00 WIB, jumlah kendaraan keluar DIY via Entry Tol Tamanmartani sebanyak 5.352 unit. Catatan angka kendaraan keluar DIY terbanyak pada pukul 10.00-11.00 WIB adalah sebanyak 948 kendaraan.
(kum/dal)
