Penyidik KPK Rossa Purbo Bakal Bersaksi di Sidang Hasto

8 hours ago 3

CNN Indonesia

Jumat, 09 Mei 2025 09:16 WIB

Jaksa KPK akan menghadirkan penyidik Rossa Purbo Bekti dan mantan Kasatgas Rizka Anungnata sebagai saksi dalam sidang Hasto Kristiyanto. JPU KPK akan menghadirkan penyidik AKBP Rossa Purbo Bekti menjadi saksi dalam sidang terdakwa Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, Jumat (9/5). (ANTARA FOTO/SULTHONY HASANUDDIN)

Jakarta, CNN Indonesia --

Jaksa Penuntut Umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menghadirkan penyidik AKBP Rossa Purbo Bekti menjadi saksi dalam sidang terdakwa Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto, Jumat (9/5).

Rossa merupakan penyidik yang menangani kasus tersebut dan sering dilaporkan ke sejumlah lembaga atau instansi oleh kubu Hasto.

Selain dia, jaksa KPK juga memanggil mantan Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) yang pada awalnya menangani kasus tersebut yakni Rizka Anungnata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rizka disingkirkan oleh pimpinan KPK era Firli Bahuri Cs dengan dalih tak lolos asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dalam rangka alih status menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Rossa Purbo Bekti dan Rizka Anungnata)," kata jaksa KPK Wawan Yunarwanto saat dikonfirmasi saksi yang akan dihadirkan, Jumat (9/5).

Sidang Hasto kini tengah memasuki pemeriksaan saksi. Sejumlah saksi telah diperiksa dalam sidang-sidang sebelumnya. Kemarin staf Hasto, Kusnadi yang dihadirkan menjadi saksi.

Dalam persidangan, Kusnadi mengaku merasa ditipu oleh penyidik KPK. Menurutnya, peristiwa itu terjadi saat dirinya menemani Hasto dalam agenda pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Juni 2024 lalu.

Hasto Kristiyanto diadili atas kasus dugaan perintangan penyidikan terkait penanganan perkara Harun Masiku yang merupakan mantan calon legislatif PDIP.

Hasto disebut menghalangi KPK menangkap Harun Masiku yang sudah buron sejak tahun 2020 lalu.

Selain itu, Hasto juga didakwa menyuap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan Rp600 juta.

Suap diberikan agar Wahyu yang sempat menjadi kader PDIP mengurus penetapan pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR periode 2019-2024 Harun Masiku.

Hasto didakwa memberi suap bersama-sama orang kepercayaannya, Donny Tri Istiqomah dan Saeful Bahri kemudian juga Harun Masiku.

Donny saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka tetapi belum diproses hukum, lalu Saeful Bahri telah divonis bersalah dan Harun Masiku masih menjadi buron.

Ada satu nama lain yakni Agustiani Tio Fridelina (mantan Kader PDIP dan mantan Anggota Badan Pengawas Pemilu) yang juga sudah selesai menjalani proses hukum.

(fra/ryn/fra)

[Gambas:Video CNN]

Read Entire Article
Kasus | | | |