Jakarta, CNN Indonesia --
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) terus berupaya menyediakan akses pangan terjangkau untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.
Dikutip dari laman Humas Provinsi Jateng, Pemprov Jateng sudah menggelar sebanyak 1.565 kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) sejak Januari sampai 19 September 2025. Kegiatan yang sudah menjangkau semua daerah di Jateng ini, omzetnya bahkan mencapai Rp37 miliar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
GPM berhasil terselenggara berkat kolaborasi antara Pemprov Jawa Tengah dengan pemerintah kabupaten/kota, Bank Indonesia, Bulog, serta BUMD (PT Jateng Agro Berdikari/JTAB dan Bank Jateng).
Pemprov Jateng juga berupaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan dengan memberikan fasilitas distribusi pangan. Komoditas yang dijual dalam GPM, antara lain beras, jagung, minyak, daging, dan bahan pokok lainnya.
Hal ini menjadi bukti bahwa negara hadir dalam mendukung keterjangkauan daya beli masyarakat. Inisiatif ini juga membuat ekonomi Jateng pada triwulan kedua 2025 juga mengalami pertumbuhan sebesar 5,28 persen.
Profil Pemprov Jateng
Pemprov Jateng menjadi salah satu kandidat pemenang di ajang CNN Indonesia Awards yang digelar pada Jumat, 31 Oktober 2025 di Grand Ballroom The Ritz-Carlton Mega Kuningan, Jakarta.
CNN Indonesia Awards yang digelar di Jakarta ini merupakan ajang penghargaan ketujuh. Sebelumnya, CNN Indonesia Awards telah sukses digelar di berbagai provinsi di Indonesia, yaitu Sulawesi Selatan, Sumatra Utara, Jawa Barat, Bali, Sumatra Selatan, dan Jawa Tengah.
CNN Indonesia Awards merupakan ajang penghargaan dari CNN Indonesia untuk Pemkot/Pemkab, BUMD, hingga pihak swasta yang berhasil dengan program dan inovasi terbaik.
Letak Jawa Tengah sendiri diapit oleh dua provinsi besar, yaitu Jawa Barat dan Jawa Timur, seperti dikutip dari laman resmi Provinsi Jateng. Secara administratif Provinsi Jateng terbagi menjadi 29 Kabupaten dan 6 Kota.
Luas wilayah Jawa Tengah sebesar 3,25 juta hektare atau sekitar 25,04 persen dari luas pulau Jawa (1,70 persen luas Indonesia), terdiri dari 1,00 juta hektare (30,80 persen) lahan sawah dan 2,25 juta hektare (69,20 persen) bukan lahan sawah.
(juh)

6 hours ago
3
















































