6 hours ago
6
CNN Indonesia
Selasa, 08 Jul 2025 17:20 WIB
Ilustrasi. Kaops Damai Cartenz mengatakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) membakar rumah dinas bupati, gereja, dan puskesmas di Ilaga, Papua. (istockphoto/kontekbrothers)
Jakarta, CNN Indonesia --
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) membakar rumah dinas bupati, gereja hingga puskesmas yang ada di wilayah Ilaga, Papua Tengah.
Kepala Operasi Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani menyebut aksi pembakaran itu dilakukan terhadap fasilitas umum di Distrik Omukia, Puncak, pada Minggu (6/6) kemarin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Faizal mengatakan pihak KKB beralasan aksi pembakaran terhadap dua rumah Bupati Elvis Tabuni lantaran dipakai sebagai pos militer.
Akan tetapi, ia menegaskan klaim KKB tersebut tidaklah benar dan bagian dari propaganda yang sengaja disebarkan untuk memengaruhi opini publik. Faizal memastikan dua unit rumah Bupati itu telah ditinggalkan sejak lama dan tidak lagi ditempati.
"Narasi ini digunakan KKB untuk membenarkan aksi kekerasan mereka serta memengaruhi dan menghasut warga, sedangkan hal tersebut tidaklah benar" ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (8/7).
Selain rumah dinas Bupati Puncak yang sudah lama tidak ditempati dan Kantor Distrik, Faizal mengatakan pihaknya juga mencatat terdapat empat bangunan yang dibakar KKB.
Rinciannya satu gereja di Kampung Pinapa, Distrik Omukia; kemudian Rumah dinas Pemda di Kampung Pinapa; Puskesmas di Kampung Pinapa; serta satu sekolah dan Kantor Desa di Kampung Pinggil, Distrik Omukia.
Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz Kombes Yusuf Sutejo menyebut klaim penempatan militer di rumah Bupati Puncak dan Kantor Distrik Omukia sengaja dilakukan untuk menimbulkan terhadap warga di kampung halaman mereka.
"Ini menunjukkan adanya pola propaganda terstruktur untuk menggiring opini publik yang mereka buat," katanya.
(tfq/kid)
