CNN Indonesia
Kamis, 30 Okt 2025 16:36 WIB
Presiden Ketujuh RI Joko Widodo mengenakan topi dengan inisial "J", ajudan berkelakar inisial J dalam topi tersebut adalah Jan Ethes. (CNN Indonesia/Rosyid)
Jakarta, CNN Indonesia --
Presiden Ketujuh RI Joko Widodo mengenakan topi dengan inisial "J", Kamis (30/10). Momen tersebut terjadi saat Jokowi hendak pergi meninggalkan kediamannya di Jalan Kutai Utara No. 1, Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah.
Pada kesempatan itu, Jokowi tampak keluar dari gerbang rumahnya mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam yang menjadi ciri khasnya. Tapi kali ini ada yang berbeda dari penampilan Jokowi.
Ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu mengenakan topi putih dengan huruf "J" berwarna berwarna hitam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jokowi tertawa saat ditanya apa arti huruf "J" tersebut. Bukannya menjawab, Jokowi justru balik bertanya.
"Ya, apa?" kata Jokowi sambil memasuki mobilnya.
Ajudan Jokowi, Syarif M. Fitriansyah kemudian bertanya kepada awak media.
"Tahu nggak J-nya apa?," kata Syarif.
"Jan Ethes," kelakarnya.
Topi itu identik dengan topi yang diberikan Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni saat menemui Jokowi di Solo beberapa waktu lalu.
Saat itu, Raja Juli memberi topi hitam berlogo PSI dan topi putih dengan huruf kapital "J" di bagian depan.
Inisial "J" sendiri sempat menjadi pembicaraan saat PSI mengumumkan struktur kepengurusan DPP periode 2025-2030. Dalam struktur DPP PSI tersebut, posisi Ketua Dewan Pembina dijabat oleh Bapak J.
Sampai saat ini, belum jelas siapa yang dimaksud dengan Bapak J tersebut. Dalam berbagai kesempatan, Raja Juli maupun Jokowi sendiri enggan menjawab saat ditanya siapa sosok J yang menjadi Ketua Dewan Pembina PSI.
"Kan sudah disampaikan oleh Ketum PSI (Kaesang Pangarep) bahwa ketua dewan pembinanya adalah berhuruf J. Tapi J-nya siapa, tanya ke Ketum PSI," kata Jokowi beberapa waktu lalu.
(syd/isn)

6 hours ago
9
















































